Kebayang gak kalo misalnya dalam hidup kita tidak mengenal kalender?? Pasti kita sudah mengalami disorientasi waktu. Kita semestinya berterima kasih pada Aloysius Lilius. Pria asal italia inilah yang pertama kali mengusulkan sistem kalender yang kemudian disetujui oleh Paus Gregorius XIII pada 24 Februari 1582, dan kita kenal sekarang sebagai kalender Gregorian.
Dalam kalender Gregorian, dikenal 12 bulan yang masing-masing punya nama berbeda. Di Indonesia nama-nama bulan itu dimulai dari Januari sampai Desember. Penamaan ini menyerap menyerap nama-nama bulan dalam bahasa Belanda. Ya, temen2 tau sendiri kan kalo negara kita ini bekas jajahan Belanda.
Nah, bagaimana nama-nama bulan itu diberikan??
Januari
Nama bulan pertama dalam kalender Gregorian ini diambil dari nama dewa Romawi penjaga pintu gerbang, Janus.
Februari
Berasal dari kata Latin februa yang diambil dari nama dewa penyucian Romawi, Frebruus. Jumlah hari dalam bulan ini adalah 28. Jumlah harinya menjadi 29 pada tahun kabisat (tahun yang bisa dibagi empat).
Maret
Nama bulan ini berasal dari nama dewa perang Romawi, Mars. Awalnya, Maret adalah bulan pertama dalam kamender Romawi. Peda tahun 45 SM, Julius Caesar menambahakan bulan Januari dan Februari di depannya. Maka, Maret pun menjadi bulan ketiga dalam penanggalan Gregorian.
April
Bulan keempat ini aslinya berasal dari bahasa Latin aperire, yang artinya membuka.
Mei
Nama bulan ini diperkirakan diambildari nama lain Dewi Fortuna, yakni Dewi Maia.
Juni
Bulan keenam ini berasal dari nama Dewi Juno, istri dewa Jupiter.
Juli
Awalnya, bulan ini disebut bulan ini disebut Quintilis yang artinya kelima dalam bahasa Latin. Dalam kalender Romawi yang berawal dari bulan Maret, bulan ini memang bulan kelima. Namun, setelah Julius Caesar menambahkan Januari dan Februari di depan bulan Maret, bulan ini menjadi bulan ketujuh. Namanya diambil dari nama kaisar Romawi, Julius Caesar yang lahir pada bulan itu.
Agustus
Asal nama dari bulan kedelapan dalam penanggalan Gregorian ini tak terlalu jelas. Sebelumnya ia disebut Sextilis, yang artunya keenam dalam bahasa Latin. Ada pendapat, ia diambil dari bahasa Portugis Agosto, yang dipengaruhi bahasa belanda Augustus. Keduanya merujuk pada nama kaisar Romawi, Augustus.
September
Meski dalam kalender Georgian september merupakan bulan kesembilan, namun aslinya ia bulan ketujuh. Namanya berasal dari bahasa Latin saptam, yang berarti tujuh.
Oktober
Hal yang sama terjadi pada bulan kesepuluh dalam kalender Gregorian, yang diambil dari bahasa Latin octo, artinya delapan.
November
Dalam kalender Gregorian, November merupakan bulan kesebelas. Padahal, diambil dari bahasa Latin novem yang berarti sembilan. Sekali lagi, ini karena adanya penambahan bulan Januari dan Februari pada penanggalan Romawi.
Desember
Nama ini dipetik dari bahasa latin decem yang berarti sepuluh. Namun dalam kalender Greorius bulan ini menjadi bulan keduabelas dan menjadi bulan penutup tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar